Makassar (kla. Id)
Ketua panitia pelaksana, Nuranti mengatakan, untuk mengukur pencapaian kesejahteraan anak, maka sangat penting adanya indikator. Apalagi jika dilihat dari jumlah anak yang sangat besar.
Di Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2016, persentase anak dibawah 18 tahun sebesar 34% (sekitar 3 juta jiwa) dari 8.606.375 jiwa penduduk. Jumlah ini adalah suatu potensi karena anak merupakan generasi penerus bangsa yang harus lebih berkwalitas dari pendahulunya.
“Pelatihan ini baru pertama kali dilaksakan di Provinsi Sulawesi Selatan, sehingga setelah kegiatan ini selesai, kita akan menyusun Tim penyusun IKKA provinsi maupun kabupaten/kota. Hal ini penting mengingat IKKA menjadi salah satu alat yang digunakan untuk merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran dalam penyusunan program kegiatan OPD terkait sesuai topoksinya,” jelasnya
Nuranti menambahkan negara Indonesia saat ini sedang mengembangkan indikator kesejahteraan anak dan keluarga yang fokus pada sistem pencegahan dan respon terhadap segala bentuk kekerasan pada anak. Hal ini merupakan refleksi pada pendekatan baru pembangunan berbasis hak anak
