Bintan (kla.id) – Sempena rangkaian peringatan hari jadi Provinsi Kepulauan Riau, aktivis Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat Kabupaten Bintan mengadakan kampanye perlindungan anak dengan tema “Bersama Melindungi Anak (Berlian)” Kampanye ini hasil kerjasama Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Kepri, Dinas P3KB Kabupaten Bintan, dan Dinas Kesehatan Provinsi Kepri.
Acara Kampanye dilaksanakan pada Hari Minggu, tanggal 1 Oktober 2017 di Gedung Comunity Center (Gor) Kawal. Acara dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Kepri Dewi Kumalasari Ansar, Misni, SKM, M.Si Kepala DP3AP2KB Prov Kepri, Drh. Kartini Kepala DP3KB Kabupaten Bintan, Muhammad Faisal, SH, MM Ketua Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah Provinsi Kepulauan Riau, Rizal Rinaldy, S. Sit, M.Kes Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Prov Kepri, Para Aktivis PATBM dari 7 Kelurahan Kabupaten Bintan, Forum Anak kabupaten Bintan, dan Masyarakat. Acara ini dihadiri 1000 orang masyarakat diawali dengan senam sehat bersama, penandatanganan Komitmen Bersama untuk Perlindungan anak di Kabupaten Bintan, Pelayanan Kesehatan dalam rangka GERMAS, Pembagian aneka hadiah menarik dengan menjawab pertanyaan – pertanyaan seputar anak.
Kampanye Perlindungan anak ini dilaksanakan untuk memperkenalkan Gerakan Perlindungan Anak Terpadu berbasis masyarakat, dimana di Kabupaten Bintan saat ini sudah terlatih 70 orang aktivis PATBM di 7(tujuh) Desa Kelurahan, yaitu Kelurahan Sei Lekop, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kelurahan Tembeling Tanjung, Desa Teluk bakau, Desa Penghujan, Desa Tembeling dan Desa Berakit. Dengan gerakan PATBM ini, masyarkat diharapkan mampu mencegah kekerasan pada anak, deteksi dini kekerasan pada anak, dan respon cepat bila terjadi kekerasan pada anak.