Tanjung Selor (kla.id) – “Isu Gender merupakan isu yang terus menjadi perhatian dunia internasional. Dikarenakan peranannya yang cukup signifikan, pemerintah pusat dan daerah harus mensinergikan langkah dalam mencermati persoalan gender” Demikian sambutan Gubernur Provinsi Kalimantan Utara, Dr. H. Irianto Lambrie yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Pengendalian Penduduk (DPPPAPPKB) Provinsi Kalimantan Utara, Drs. Suryanata, MM dihadapan peserta Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender di Hotel Pangeran Khar Tanjung Selor (07/08/2018).
Pelatihan yang diikuti oleh 40 orang peserta yang terdiri dari Kasubag Perencanaan beberapa OPD Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Utara serta Kabid PUG dan Kasi yang membidangi PUG di Dinas PPPAPPKB Kabupaten/Kota, menghadirkan nara sumber dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (KPPPA RI), dengan materi Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender Provinsi Kalimantan Utara dan Praktek Penyusunan PPRG. Acara dilaksanakan tanggal 07-09 Agustus 2018.
Semoga dengan pelatihan ini maka akan menghasilkan Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK) yang menjadi filosofi dasar sistem penganggaran khususnya di Indonesia. Semoga bisa diimplementasikan di Kalimantan Utara untuk mewujudkan keadilan dalam penerimaan manfaat pembangunan.
(Neni)
