Mamuju (kla.id) – Pencanangan Sekolah Ramah Anak di Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat dilaksanakan langsung di MTs Negeri 1 Mamuju. Tak hanya MTs Negeri 1 Mamuju yang melakukan pencanangan Sekolah Ramah Anak (SRA), tetapi ada beberapa sekolah lainnya yaitu SD Inpres Rimuku Mamuju, MIS Al Khairiyah Mamuju dan SMP Negeri 2 Mamuju.
Acara ini dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Yohana Yembise), Gubernur Provinsi Sulawesi Barat (Andi Ali Baal Masdar), Wakil Bupati Mamuju (Irwan SP Pababari), Deputi Bidang Tumbuh Kembang Anak (Lenny N. Rosalin), Asdep Pemenuhan Hak Anak atas Kreativitas dan Budaya yang diwakilkan oleh Kasubbid Pemenuhan Hak Anak atas Kreativitas dan Budaya (Muhammad Sholeh) dan OPD lainnya.
Yohana Yembise yang akrab disapa Mama Yo disambut dengan kreasi seni dari anak-anak ke 4 (empat) sekolah yang akan menginisiasikan sebagai SRA.
Penandatanganan prasasti dilakukan langsung oleh Mama Yo, beliau juga memberikan penghargaan ke 4 (empat) sekolah tersebut sebagai Inisiator SRA serta simbolis bantuan berupa dana yang nantinya akan dibelikan barang-barang yang menunjang kebutuhan sekolah sebagai SRA.
Mama Yo berharap, ke 4 (empat) sekolah dapat menjadi piloting kepada sekolah lain yang belum menginisiasikan sebagai SRA. Karena baru 8 (delapan) sekolah di Kabupaten Mamuju yang telah menginisasikan sebagi SRA, dengan adanya SRA yang lebih banyak dapat mengurangi tingkat kekerasan terhadap anak di sekolah.
