Tanjung Selor (kla.id) – Bupati Bulungan, H Sudjati, SH menjadi salah satu narasumber dalam Indonesia Development Forum (IDF) yang diselenggarakan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional / Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) bekerjasama dengan Pemerintah Australia dan berlangsung selama 2 hari di Jakarta Convention Center pada 22 – 23 Juli 2019.
Bupati usai kegiatan menjelaskan, IDF diselenggarakan Bappenas sejak 2017 dan tahun ini sudah memasuki tahun ke 3 dengan mengusung tema Mission Possible: Memanfaatkan Peluang Pekerjaan Masa Depan untuk Mendorong Pertumbuhan Inklusif.
IDF tahun ini menghasilkan 4 pilar kebijakan kunci, yaitu mendorong investasi untuk pembentukan dan pertumbuhan usaha baru, modernisasi rumah tangga dan UMKM, mempromosikan ketenagakerjaan yang inklusif serta menyiapkan tenaga kerja dengan keahlian masa depan.
“Rekomendasi tersebut diharapkan mampu menjawab sejumlah tantangan terkait dunia kerja saat ini, termasuk di Kabupaten Bulungan,” ujar Bupati dalam kegiatan yang antara lain dihadiri Menteri PPN/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri serta HR Service Specialist PT Trans Retail, Sumarni Mahapertiwi.
Dilanjutkan, salah satu masalah dunia kerja saat ini adalah ketimpangan antara SDM dan permintaan pasar kerja sehingga keahlian SDM harus dibuat adaptif agar bisa mengikuti kebutuhan ke depan.
“Sebagaimana disampaikan Menteri Ketenagakerjaan, tidak ada yang aman saat ini, semua harus punya kemampuan beradaptasi,” tandasnya. Diharapkan OPD terkait di lingkungan Pemkab Bulungan maupun para pemangku kepentingan terkait dapat menindaklanjuti hasil forum IDF tersebut, khususnya di dunia pendidikan maupun sektor tenaga kerja.
“Hasil IDF 2019 kita harapkan akan menjadi masukan yang mendukung upaya pemerintah dalam mengembangkan solusi kebijakan berbasis bukti terkait penciptaan dan pemanfaatan peluang kerja khususnya di Bulungan,” ucap Bupati. Ditambahkan, kehadiran Bupati Bulungan sebagai narasumber dari 250 pembicara dalam dan luar negeri yang diundang, berdasarkan kebijakan Program Literasi Kelas Awal yang telah berjalan sejak 2018 di Kabupaten Bulungan bekerjasama dengan tim INOVASI. Kegiatan Pemkab Bulungan bersama tim INOVASI selain untuk meningkatkan mutu pendidikan juga berpengaruh pada menyiapkan para pekerja masa depan.
Sebagai informasi, Penyelenggaraan IDF oleh Bappenas, mendapat dukungan Pemerintah Australia melalui Knowledge Sector Initiative (KSI). KSI merupakan Program kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Australia yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia melalui kebijakan publik yang lebih berkualitas, yang menggunakan penelitian, analisis, dan bukti secara lebih baik.
IDF berlangsung selama dua hari, melihatkan berbagai pemangku kepentingan, dari kalangan pemerintah, akademisi, peneliti, industri, kelompok muda, para inisiator dari berbagai sektor usaha, penyandang disabilitas, kelompok perempuan, kelompok adat, dan lain-lain. (Pemkab Bulungan).
