Pontianak (kla.id).Terwujudnya Pengelolaan data yang lebih optimal dan dapat di akses sewaktu waktu untuk menyediakan informasi terkini tentang perempuan dan anak, hal ini disampaikan oleh “ Drs.H.Sumarno” selaku Kepala Dinas PP-PA Provinsi Kalimantan Barat di hadapan 67 orang peserta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi terkait (Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Nakertrans, Dinas Dukcapil, KPU, BKD, Reskrimum Polda, BKAD, Inspektorat, Biro Kesra, BPS, DPP-PA Prov. Serta DPP-PA 14 Kab/Kota se- Kalimantan Barat. Kegiatan ini diawali dengan pembukaan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Barat,”Drs.H.Sumarno”, di Hotel Star Jalan Gajahmada Pontianak. ( 27/11 ).
Penyelenggaraan kegiatan Koordinasi Forum Data Gender dan anak di Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2017, melalui dana Dekon PP-PA bertujuan selain Memperkuat koordinasi antar pelaku pembangunan, terciptanya integrasi, sinkronisasi dan sinergi pembangunan khususnya bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, serta untuk memenuhi ketersediaan data dan informasi, untuk meningkatkan efektifitas pengelolaan data terpilah sehingga data-data tersebut dapat berguna sebagai pembuka wawasan dalam penyusunan rencana pembangunan di daerah. Pelaksanaan kegiatan Koordinasi Forum data ini mempunyai tujuan yaitu: 1. Memenuhi ketersediaan data dan informasi gender dan anak yang selama ini sulit diperoleh. 2.Meningkatkan efektifitas pengelolaan data terpilah gender dan anak. 3. Memperkuat dan mendorong kelembagaan system data dengan memilah menurut jenis kelamin dan umur. 4. Membangun atau memperkuat mekanisme koordinasi antar dinas PP-PA Provinsi Kalbar dengan dinas PP-PA Kabupaten/Kota dan Instansi Vertikal/ OPD terkait di Provinsi Kalimantan Barat dalam pelaksanaan pengumpulan dan pengelolaan data terpilah. 5. Meningkatkan ketersediaan dan pemanfaatan data terpilah untuk perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan hasil kebijakan/program/kegiatan pembangunan yang responsif gender dan peduli anak. 6. Untuk meningkatkan komitmen dalam penggunaan data gender dan anak sebagai perencanaan, pemantauan, dan evaluasi atas kebijakan, program dan kegiatan yang responsif gender. 7. Membangun sinergi antar unit kerja PP-PA di Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat dan OPD Provinsi untuk percepatan dan efektifitas mewujudkan kesejahteraan perempuan dan anak di Kalimantan Barat.
Kegiatan ini berlangsung selama 3 (tiga) hari, dari tanggal 27 sd.29 November 2017 dan dihadiri Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait Provinsi dan Kab/kota Se-Kalimantan Barat, dan sebagai narasumber adalah dari Bidang Data Gender dan anak serta Bidang KHP (Gender Analisis Patway) Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Barat.
Kegiatan ini didukung oleh Biro Perencanaan dan Data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.
Melalui kegiatan Forum data ini diharapkan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat khususnya Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( DPP-PA) Provinsi dapat mengoptimalkan Data dan informasi gender dan anak, ujar “Drs. H. Sumarno “ selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Barat. (Sri Hartati)
