Tanjung Selor (kla.id) – Dalam rangka menekan segala kekurangan yang ada dalam pelaksanaan Kabupaten Layak Anak (KLA), Gugus Tugas KLA adakan rapat evaluasi, Senin (16/3/2020)
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bulungan Drs.Syafril yang turut hadir sekaligus membuka rapat tersebut mengharapkan dengan adanya evaluasi yang akan dilakukan diharapakan apa yang telah diraih Bulungan saat ini bisa meningkat.
“Ada peningkatan lah paling tidak, sebab yang kita urus ini adalah generasi penerus, genarasi yang akan datang,” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan sebelumnya di sekolah yang ada di Bulungan juga telah dipilih duta-duta berkaitan dengan layak anak tersebut, duta tersebut juga telah memberikan masukan dan saran.
“Tentu itu harus diakomodir, namun untuk pelaksanaannha dilakuman secara bertahap,” sebutnya.
Sementara itu Sekretaris Forum CSR Bulungan, M. Isnaini yang juga Ketua Gugus Tugas KLA menyoroti soal peran perusahaan-perusahaan yang ada di Bulungan dalam mendukung KLA tersebut melalui program-program CSR-nya.
“Namun sejauh ini kita kesulitan, minimal antara pemerintah dan pihak CSR ini ada komunikasi dan saling memberi masukan, namun kendalanya saat di undang sedikit yang hadir,” ungkapnya.
Untuk itu kata dia dalan forum tersebut lah bagaimana peran CSR tersebut harus ditingkatkan di masa yang akan datang.
“Kita berharap dengan adanya peran CSR, ditahun ini KLA Bulungan semakin meningkat,” jelasnya.
Sebab kata dia berkaitan dengan KLA, bukan semata-mata tugasnya pemerintah, semua komponen harus terlibat, mulai dari masyarakat, OPD, Lembaga, Organisasi hingga CSR.
“Semoga segala usaha kita berbuah manis pada akhirnya,” tandasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A2KB) Bulungan Aryani Arsyad mengungkapakan selain membahas rencana kedepan, dalam rapat tersebut juga dilakukan evaluasi KLA yang telah berjalan sebelumnya.
“Seperti misal form oleh penilaian yang telah dikirim hingga saaT baru 4 yang mengirimkan kembali,” ucapnya.
Untuk itu ia berharap, Kuisoner tersebut agar segera bisa diisi, sebab penilaian tahun ini adalah kinerja tahun lalu sampai 31 Maret ini.
“Untuk itu kita masih bisa melakukan pembenahan atau karya-karya di KLA,” pungkasnya.(MC Bulungan/sny)